Pemasangan Baja yang Baik dan Benar
Besi baja wf biasanya diproduksi dengan panjang 12 meter,
untuk pablikasi sebuah bangunan pasti ada pemotongan ataupun sambungan, supaya
material tidak terbuang.
Bila untuk baja berukuran kecil, atau untuk beban yang
ringan mungkin saja cukup sambung las, sudah kuat. Bagaimana bila baja yang bakal di sambung akan menanggung
beban yang berat, umpamanya untuk “rafter “dengan bentangan panjang, atau untuk
balok “mezzanine” yang pasti akan memikul beban yang berat pula.
Dari sini memerlukan teori untuk menyambung baja, supaya
sambungan itu kuat bahkan juga lebih kuat dari kemampuan basic nya.
Pertama, potong “lurus” dahulu kedua segi baja wf yang bakal
di sambung, setelah itu potong “miring” di bibir punggung baja wf serta di
bibir tengah. Dengan kemiringan lebih kurang 45 derajat.
Kedua, gerinda hingga bersih dari kotoran sisa potongan.
serta janganlah lupa di siku, supaya sistem menyambung lebih gampang. Setelah
bersih serta posisi potongan dalam kondisi siku 90 derajat.
Lansung dapat mulai sambung, dekatkan kedua segi itu hingga
rapat, serta pastikan ada celah sisa potongan miring tadi untuk tempat lasan,
Sesudah posisi rapat, lihat dahulu serta pastikan kedua
belah dalam posisi lurus. Setelah itu “cantum” dengan kata lain las dikit
dahulu di posisi tengah atas baja wf, lalu cantum lagi di posisi tengah bawah
wf, perhatihan ; ini begitu utama, janganlah asal cantum.. mengapa? lantaran
untuk memudah cara seting atau meluruskan kembali, jadi dasarnya bila di cantum
tengah, kelak bakal gampang untuk getok kanan atau kiri supaya betul-betul
lurus.
Sesudah anda meyakini telah benar lurus, baru “cantum” lagi
atau las dikit di masing-masing bibir baja wf, atas serta bawah, kesempatan ini
semua“cantuman” di kuatkan supaya tak patah waktu di angkat atau di pindahkan.
Ketiga ; pengelasan, untuk pengelasan agar hasilnya optimal
di punggung baja wf janganlah di las sekali jadi usahan dua atau tiga langkah
dengan cara berulang,
Dengan Catatan, masing-masing bagian dari las pertama dan
setelah itu mesti betul-betul bersih dari sisa kotoran las, langkahnya
getok-getok kecil gunakan besi apalah, lantas di kuas supaya debunya juga
hilang.
Keempat ; sesudah usai pengelalasan, potong plate tipe1
serta tipe2
Masing-masing dua lembar, untuk atas bawah serta kanan kiri,
janganlah lupa di gerinda supaya bebas dari kotoran sisa potongan.
Lantas gerinda hingga rata semuanya lasan yang terlihat di
sambungan baja wf tadi, setelah itu tempelkan plate pada tempatnya
masing-masing , lewat cara ”cantum”
Dengan kata lain las sedikit pada setiap ujung plateserta
tengah, selanjutnya sudah dapat segera las full..
Teori diatas untuk sambungan balok atau rafter yang
panjangnya kurang dari 12 meter.
Atau yang pablikasi lansgsung di tempat proyek.
BalasHapusJika anda membutuhkan suplier stainless steel atw distributor besi di jakarta,
Beyond-steel Indonesia bisa menjadi referensi anda untuk berbelanja. menjual aneka baja dan Stainless industri dengan kualitas terjamin, c/w certificate.
Jual Baja WF Beam,
Jual Besi UNP SNI,
Jual Besi Beton,
Jual Besi Kanal C,
Jual Besi Siku SNI,
Jual Besi Hollow,
Jual Besi H Beam SNI,
Untuk info lebih lengkap silahkan hubungi: sales@beyond-steel.com